Bye-Bye Toyota Supra Dan BMW Z4, Kedua Mobil Ini Akan Stop Produksi Pada 2026

Dymas Okta
4 Jun 2024 14:34
Bye-Bye Toyota Supra Dan BMW Z4, Kedua Mobil Ini Akan Stop Produksi Pada 2026

CVT Indonesia – Sebuah rumor besar mengatakan bahwa dua mobil sport ternama yakni Toyota Supra dan BMW Z4 akan dihentikan produksinya. Rumor tersebut mengatakan kedua mobil ini akan discontinue pada 2026.

Menurut laporan dari Auto News, kedua mobil ini tidak dipersiapkan suksesornya setelah umurnya akan memasuki 7 tahun di 2026 nanti.

Hal ini disinyalir karena pabrik Magna Steyr yang memproduksi Z4 dan Supra melakukan PHK terhadap 500 karyawannya.

Meskipun belum ada informasi spesifik mengenai Supra ataupun Z4, namun fasilitas yang menjadi tempat produksi juga bagi bebrapa kendaraan seperti Jaguar E-Pace, Jaguar I-Pace, Fisker Ocean, dan juga termasuk BMW Seri 5, juga turut akan produksinya dihentikan di fasilitas ini.

Di laporan tersebut menyebut, seorang eksekutif Toyota belum bisa menyatakan apapun karena belum ada pengumuman mengenai hal tersebut pada saat ini.

“Kami bermitra dengan BMW dan ini berhasil. Kami sedang mengevaluasi langkah selanjutnya.” kata Dave Christ, wakil presiden Toyota Motor North America Group.

Toyota, sebagai pemilik merek Supra, tampaknya belum memiliki rencana yang jelas untuk menggantikan model legendaris ini. 

BACA JUGA: Honda CR-V dan Honda Civic Sabet Predikat Keselamatan Tertinggi ASEAN NCAP Grand Prix Awards 2024

Toyota Supra sendiri memang bukan pure produksi dari Toyota, melainkan dibangun diatas platform milik Z4, bahkan sebagian besar komponen juga sama persis dengan Z4.

“Saya pikir jika kita ingin membangun sesuatu, kita akan memikirkan cara untuk membangunnya.” tambah Christ.

Apabila Toyota ingin melanjutkan eksistensi Supra tentunya mereka akan membuat Toyota Supra dari 0, mencari partner baru, atau membuat sesuatu yang sama sekali berbeda.

Namun mengingat Toyota yang menggandeng BMW dalam produksi Supra untuk menekan biaya. Kemungkinan akan sulit Toyota untuk memproduksi Supra secara mandiri.

Yang jelas, penjualan kedua mobil ini memang dinilai tidak memuaskan bagi kedua pabrikan. Untuk Toyota Supra, pada tahun 2023 mengalami penurunan penjualan mencapai 46% dibandingkan tahun sebelumnya.

Sebagai perbandingan, Toyota menjual 24.022 unit Supra di Amerika Serikat. Sementara untuk Toyota Camry berhasil terjual 30.323 unit hanya pada bulan Maret 2024.

Bahkan setelah Toyota Supra dan BMW Z4 memperkenalkan varian transmisi manual pada Januari 2024 silam, hal ini tidak membantu penjualan kedua mobil ini.

BACA SELANJUTNYA: Ini Dia Honda Civic Terbaru Yang Akan Segera Meluncur

Cari Mobil Berdasarkan Merk

AION
Audi
BAIC
BMW
BYD
Chery
Citroën
DFSK
Daihatsu
Ford
Haval
Honda
Hyundai
KIA
Lexus
MG
Mazda
Mercedes Benz
Mini
Mitsubishi
NETA
Nissan
Peugeot
Porsche
Renault
Subaru
Suzuki
Tank
Toyota
Vinfast
Volkswagen
Volvo
Wuling

Cari Mobil Berdasarkan Bodi

City Car
Convertible
Coupe
Double Cabin
Green Car
Hatchback
MPV
Pick Up/Commercial Vehicle
SUV
Sedan
Sports Car
Station Wagon