CVT Indonesia – Pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali menegaskan bahwa Suzuki memiliki layanan aftersales yang menjangkau hingga ke rumah konsumen.
Layanan tersebut adalah Suzuki Home Service yang merupakan solusi bagi konsumen yang memiliki jadwal padat, tidak sempat ke bengkel, ataupun jangkauan bengkel terlalu jauh seperti di daerah pelosok.
Sebab, jangkauan dari Suzuki Home Service ini tidak hanya daerah-daerah perkotaan, namun juga ke daerah-daerah yang jauh dari kota.
Reynaldi Rendi Saputra 4W Service Area SIS menyampaikan bahwa Suzuki Home Service memiliki biaya yang tidak berbeda berdasarkan jarak, yaitu Rp220.000 per jam.
“Kita pernah ada yang minta servis di Sembalun, sekitaran kaki gunung Rinjani, disana banyak sekali konsumen menggunakan Carry, kalau ke Lombok Timur mereka terlalu jauh malah down time-nya terlalu lama, maka dari itu kita juga mengcover ke daerah yang jauh dari perkotaan.” ujar Reynaldi.
DIa juga menambahkan bahwa konsumen Suzuki banyak sekali di daerah-daerah yang jauh dari dealer terdekat, maka dari itu Suzuki hadir untuk mempermudah perawatan mobil bagi konsumen.
Mendukung pernyataan tersebut, Purnomo Adi, Section Head of 4W Service Area SIS mengatakan bahwa konsumen tidak perlu khawatir soal biaya servis mobil ke rumah karena bisa dibilang tidak terlalu jauh jika dibandingkan ke bengkel langsung.
“Harga perjam itu kan Rp220.000, tapi kalo misal hanya ganti oli kan cuma butuh setengah jam, yasudah berarti harga jasanya hanya setengah dari itu sekitar Rp100 ribuan.” papar Adi disela-sela konferensi Pers pada GIIAS 2023.
Menurutnya servis rutin menggunakan layanan Suzuki Home Service kira-kira memakan biaya masih dibawah Rp500 ribuan.
“Ini harga yang hampir sama dengan di bengkel, hanya saja kita tidak bisa memberikan satu fasilitas yaitu cuci gratis.” tambah Adi.
BACA JUGA: Mobil Hybrid Suzuki Menjadi Daya Tarik Tersendiri Pada GIIAS 2023
Adi menekankan bahwa dengan menggunakan layanan Home Service juga tidak akan menghanguskan garansi yang berlaku.
“Pernah ada komplain kerusakan kelistrikan.Ternyata dia ganti kelistrikannya sendiri, tapi warranty kita tetap jalan dan itu sudah dijamin Suzuki.” tegas Adi.
Suzuki sendiri memiliki jaringan service sebanyak 123 outlet yang berada di 60 kota besar dan menengah, ditambah dengan 79 service outlet yang tersebar di 75 wilayah sub-urban.
Melengkapi keberadaan Bengkel Resmi, Suzuki juga menyediakan 52 outlet Service Point yang menjadi pengembangan jaringan agar dapat menjangkau daerah luar perkotaan yang didominasi unit commercial seperti New Carry
Namun jangan khawatir, karena outlet service tersebut tetap bisa menerima unit passenger seperti Ertiga Hybrid dan Non Hybrid, XL7 Hybrid dan Non Hybrid, Grand Vitara, Baleno, dan mobil Suzuki lainnya.
Home Service sepenuhnya sama dengan daftar harga yang berlaku di bengkel resmi, tanpa penambahan biaya kunjungan. Tnetunya ada biaya jasa per jam yaitu Rp220.000.
Selain itu, Suzuki juga menetapkan garansi yang sama dengan garansi di Bengkel Resmi yaitu garansi pekerjaan hingga 500 km/14 hari kerja, garansi spare parts hingga 20.000 km/1 tahun dan tidak menggugurkan garansi kendaraan 3 tahun/100.000 km selama mengikuti jadwal perawatan berkala.
BACA SELANJUTNYA: Suzuki Bagi-Bagi Jimny Gratis Khusus Pengunjung GIIAS 2023
