CVT Indonesia – Inspirasi bisa datang dari mana saja, termasuk dari luar angkasa dimana Rolls-Royce mengambil inspirasi untuk meluncurkan model baru dari SUV mewah mereka yaitu Cullinan Black Badge Blue Shadow Private Collection.
Tepatnya Rolls-Royce terinspirasi dari Kármán Line, sebuah garis tak kasat mata hampir 100 km dari permukaan bumi yang menjadi pembatas antara atmosfer bumi dan luar angkasa. Pada area ini, warna biru yang terlihat di bumi memudar dan berganti menjadi ruang angkasa yang gelap menciptakan zona biru gelap pekat di mana kegelapan menjadi terlihat.
Inspirasi ini tertuang dalam warna eksterior berwarna Stardust Blue yang terinspirasi dari atmosfer bumi. Warna biru ini tampil kontras dengan warna hitam satin pada grille dan air intake depan yang terinspirasi dari lapisan termal ubin yang digunakan untuk melindungi space shuttle saat masuk ke bumi.
Ciri khas Rolls-Royce yaitu emblem Spirit of Ecstasy kini terbuat dari bahan titanium yang dibuat dengan teknologi 3D printing yang kemudian diberi lapisan pernis berwarna biru. Pada bagian dasar emblem terdapat logo Black Badge infinity dan Blue Shadow dengan lapisan warna Charles Blue.
Kemudian velg mobil diberikan lapisan pernis transparan sehingga mengikuti warna grille dan air intake. Masuk ke dalam, dashboard dan panel pintu menampilkan efek transisi dari hitam ke biru hingga putih menggunakan enam lapisan cat yang menggabungkan lima warna biru sehingga menghasilkan efek 3 dimensi.
Plafon khas Rolls-Royce yaitu Starlight Headliner yang memberikan efek bintang di angkasa kini telah ditingkatkan untuk mobil ini dengan menggambarkan permukaan bulan yang menggabungkan lima jahitan benang dengan teknik yang berbeda sehingga menghasilkan tekstur yang khas.
Total sulaman ini dibuat dari 250.000 jahitan yang terpisah dan dibutuhkan waktu 2 hari untuk menyelesaikannya. Permukaan bulan ini kemudian dikelilingi oleh bintang yang terdiri dari 1.183 lampu LED yang terdiri dari 799 lampu putih dan 384 lampu biru.
Kemudian untuk pertama kalinya Rolls-Royce menggunakan bahan jok dengan perforasi kecil di kulit yang terinspirasi dari tampilan bumi dari luar angkasa. Setiap kursi memiliki lebih dari 75.000 perforasi dengan perforasi kecil dengan diameter 0,8 mm membentuk daratan dan proferasi besar dengan diameter 1,2 mm membentuk lautan.
Untuk pembuatan pola ini saja memakan waktu 2 minggu. Sebagai pelengkap terdapat meja piknik di belakang dengan pola perforasi yang sama dengan jok untuk bagian punggung dan finishing veneer Piano Black dengan glass sparkle finish dan inlaid aluminum. Terakhir terdapat jam unik di bagian tengah dengan light blue anodized sections dan Blue Shadow engraving.
Terakhir terdapat berbagai pilihan aksesori seperti satu set koper unik yang memiliki warna dan finishing yang sama dengan eksterior mobil, car cover dengan pola perforasi yang sama dengan bahan jok dan juga replika mobil berskala 1:8 lengkap dengan lampu eksterior dan interior yang berfungsi seperti aslinya.
Tercatat Rolls-Royce hanya akan memproduksi 62 unit Cullinan Black Badge Blue Shadow Private Collection untuk pelanggan Rolls-Royce sedunia. Sayangnya pihak Rolls-Royce tidak membeberkan harga Cullinan ini dan apakah model ini akan tersedia di Indonesia.
Sekedar catatan Cullinan standar dibanderol dengan harga 350 ribu Poundsterling atau setara Rp 6,6 miliar di Inggris. Konon harganya di Indonesia bisa menembus hingga Rp 19 miliar on the road.
